tav

27 April 2013

Diamlah andai tidak mampu



"Saya tidak pernah takut atau malu salah, yang saya takuti adalah orang yang mengatakan salah tapi tidak dapat menunjukkan dimana kesalahan itu" 

Sering sekali kita mengatakan kepada orang lain "kamu salah" atau dikatakan orang lain "anda salah". Mendengar orang berkata "kamu salah" kepada kita, tentu tidak mengenakkan hati, namun sebagai orang yang bijak, kita harus bertanya "dimana kesalahan saya" sehingga kita dapat mengetahui letak kesalahan yang kita lakukan.



Jika penjelasannya masuk akal maka kita harus bersyukur dan menerimaka orang berkata demikian, karena dengan itu kita dapat memperbaiki diri.


Demikian juga halnya kita, jika berani mengatakan "kamu salah" kepada orang lain, hendaklah kita dapat menjelaskan dimana letak kesalahannya, sehingga mereka juga dapat memperbaiki diri.

Tuhan Yang Maha Mengerti dan Maha Mengetahui sudahpun memerintahkan kepada kita untuk saling ingat-mengingati dalam hal kebaikan.
"Kamu salah" itu satu cara ingat-mengingat. "tunjukan yang benar" itu cara mengingati dalam hal kebaikan.

berbuatlah dengan baik, jangan hanya bisa menyalahkan namun tak mampu menunjukan kebenaran. 


Jika hanya berkata, burungpun berkata. Jika hanya bekerja, kerapun bekerja.

Jika kita berbeda, tunjukan perbedaan pada setiap kata dan perbuatan yang kita ucapkan dan lakukan. karena itulah kita pada makna sesungguhnya.

Share This


Like This

No comments :

Post a Comment

Silahkan menyampaikan pertanyaan, komentar dan saran serta masukan untuk menjadi bagian dalam perbaikan